Sistem Operasi, Kernel, Bootloader, Rom dan Image kernel

Beberapa hari yang lalu teman seperjuangan saya Yode :D lagi nyari2 custom rom untuk gadget androidnya X8. Disitu Yode ingin mencari kustom bootloader (salah ingat ane rupanya custom ROM) :D. Dalam benak saya muncul penasaran (hm.. kenapa ga ngompile kernel androidnya aja trus custom bootloader dengan pilihan kernel berbagai macam). Sebelum lebih jauh tentang penasaran ane itu. Berikut hasil ulasan dari Wikipedia tentang Sistem Operasi, kernel, bootloader, ROM, ROM image dan kernel image (atau biasa disebut image dalam linux).



Sistem Operasi



Sistem Operasi merupakan seperangkat / sekumpulan program yang mengelola sumber daya perangkat keras. Jadi gadget tanpa OS sama aja batangan mesin yang tidak bisa digunakan kefungsiannya. Seperti Manusia tanpa nyawa (begitulah kira - kira pemahamannya)


Pada saat ini telah berbagai macam sistem operasi, dari mulai dari untuk perangkat keras yang berukuran kecil hingga yang besar sekalipun. Berikut contoh beberapa sistem operasi; semua distro linux (slackware, debian, Fedora, dll) , Simbian, Bada, Android, Ms Windows XP, Ms Windows 7, Dll.








Kernel


Kernel berasal dari bahasa jerman (kern, nucleus, core). Dalam dunia komputer, kernel merupakan jantung sistem operasi. Dimana kernel bertindak menjembatani antara Sistem Operasi (bisa dianggap sistem aplikasi) dengan perangkat keras (lihat gambar).

Kernel bertanggung jawab atas memanage resource sistem ( komunikasi antara perangkat lunak dan perangkat keras). Jadi jika kita sedang mengembangkan suatu sistem yang sudah menyangkut perangkat keras pastilah kita sudah berhubungan dengan kernel. Secara alur penggunaan kernel telah dibahas lengkap disini http://systhread.net/texts/200606kern_def.php

Untuk mengenai kernel source, pada linux sendiri kernel source yang dapat didownload di kernel.org
mengenai kernel source ini, beberapa driver yang sudah termasuk dalam kernel source tsb yang nantinya dapat berupa modul driver atau sudah menjadi satu dengan kernel image.



Kernel Image

Pada Sistem Operasi linux, Image kernel merupakan file hasil kompilasi kernel source linux. Dimana kernel image ini digunakan untuk booting Sistem Operasi linux. Contoh pada slackware yang saya gunakan adalah image System.map-huge-2.6.37.6. kode angka pada akhir digit adalah versi kernel linux yang digunakan ketika kompilasi source kernel.



Boot loader

boot loader merupakan salah satu jenis aplikasi pada mesin dimana program tersebut mengakses bagian utama pada sistem operasi untuk dijalankan (runtime environment). Di dalam dunia linux, ada beberapa bootloader yang terkenal yakni lilo dan grub. Pada OS ms Windows XP.

Pada beberapa jenis perangkat, vendor biasanya bootloader tersembunyi, dimana saat kita menyalakan perangkat tersebut , ia langsung masuk ke Sistem Operasi.




ROM

Merupakan kepanjangan dari Read Only Memory. ROM ini adalah salah satu memori yang ada dalam computer. ROM ini sifatnya permanen, artinya program / data yang disimpan di dalam ROM ini tidak mudah hilang atau berubah walau aliran listrik di matikan (perangkat berhenti menyala). Menyimpan data pada ROM tidak dapat dilakukan dengan mudah, namun membaca data dari ROM dapat dilakukan dengan mudah. Biasanya program / data yang ada dalam ROM ini diisi oleh pabrik yang membuatnya. Oleh karena sifat ini, ROM biasa digunakan untuk menyimpan firmware (piranti lunak yang berhubungan erat dengan piranti keras).
Salah satu contoh ROM adalah ROM BIOS yang berisi program dasar system komputer yang mengatur / menyiapkan semua peralatan / komponen yang ada dalam komputer saat komputer dihidupkan


ROM Image



Di lingkungan sistem operasi android, ROM image atau ROM file merupakan file komputer / gadget yang berisi kumpulan data dari Read Only Memory (ROM). Pada sistem operasi android, rom image ini dikenal dengan Custom rom yang telah dimodifikasi oleh si pembuat untuk kebutuhan tertentu pada gadget android.
lihat pada gambar about phone android di atas, jenis baseband terletak pada 3 karakter akhir pada. Jadi sangat memungkinkan kompilasi kernel sendiri untuk rebuild custom rom image pada android. dan kernel versinya pun akan sangat berbeda.






Gimana ? pusing kan ? :D


Nah dari penjelasan diatas yang sudah saya kutip dari Wikipedia dan SlackWiki , Ada persamaan antara rom image android dengan kernel image linux. Itu lah mengapa terpikirkan oleh saya untuk terpenasaran kenapa tidak dibuat saya custom boot loader untuk dapat memilah - milah mau menggunakan custom rom apa pada gadget android ketika pertama kali dinyalakan. karena pada prinsipnya sistem operasi linux hampir sama dengan sistem operasi android. (karena ya android mengambil dari kernel linux pada pengembangannya) jadi pastinya bisa kan ? :D




Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_operasi
http://en.wikipedia.org/wiki/Kernel_(computing)
http://en.wikipedia.org/wiki/Booting
http://en.wikipedia.org/wiki/Read-only_memory
http://en.wikipedia.org/wiki/ROM_image
http://slackerbox.com/kernel%20default%20slackware

6 comments:

  1. ayo kang, ane dibuatin... :D
    buat sampe tampilannya lucu2.. hihi

    ReplyDelete
    Replies
    1. ntar aja yak, klo udah ada waktu dan ilmu di android :D
      sebenernya gampang koq buat yang lucu2, tinggal pasang wallpaper lucu aja :P

      Delete
  2. Aku kemaren nyarinya Custom ROM Bi, bukan Custom Bootloader. :D
    Kalo modif sendiri dan compile sendiri, aku butuh waktu untuk belajar, karena di dunia persilatan udah banyak, jadi tinggal pake aja. hehe..
    Main2 ke XDA Bi, rame banget disana.. :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahaha (salah ingat ane berarti) :D
      cuman kepikiran aja, semisal ada bootloader yang dapat memanage boot dengan custom rom mana gitu ?

      jadi klo bosen tinggal disesuaikan, misal :
      ketika hendak menggunakan android ada pilihan pas awal booting:
      1.custom ROM supercharge (buat ngegame)
      2.custom ROM hemat daya (buat traveling)

      hehehe, begitu ceritanya dalam benak ane :D
      sering ane koa jalan2 ke XDA, tuh ada di komputer ane di terminal

      tinggal jalanin fdisk -l
      muncul XDA 1 , XDA 2 dst :D (emg partisi ya) :D

      Delete
    2. Kalo itu ga semua Device bisa Bi, kan butuh space buat nginstall Firmwarenya. Butuh yang space gede buat nginstallnya. :D
      Klo di Androidku cuma Tool recoverynya yang double, xRecovery sm CWM. :D

      Delete
    3. hahaha, oke lah klo gitu :D , nunggu proposal di ACC berarti ente :D

      Delete

div>